Manajer West Ham Slaven Bilic bersumpah untuk melawan setelah Arsenal merendahkan

Manajer West Ham Slaven Bilic bersumpah untuk tidak pergi dari klub setelah mereka 5-1 merendahkan di tangan Arsenal.

Bandar Poker Online - The Hammers dengan game keenam Premier League tanpa kemenangan pada Sabtu malam sebagai The Gunners menang pada perjalanan pertama mereka ke Stadion London, meninggalkan saingan kota mereka mendekam satu poin di atas zona degradasi.

Ditanya apakah pertunjukan baru-baru ini klub telah menempatkan posisinya dalam bahaya, mantan bos Kroasia kepada Sky Sports: "Saya sangat optimis, saya tidak pernah menyerah.

"Aku yakin aku bisa mengubah ini sekitar. Apakah saya menikmati ini? Tidak. Apakah saya merasakan tekanan? Ya. Tapi saya positif.

"Apakah aku melakukan cukup tahun lalu untuk mendapatkan beberapa kredit? Ya, saya pikir saya lakukan. Tapi aku tahu bagaimana sepakbola bekerja."

Bilic kemudian ditanya apakah ia akan pergi dari klub, yang ia menjawab kukuh: "Tidak."

display lesu dan hina West Ham adalah dari kontras dengan yang Arsenal, yang terinspirasi oleh tampilan sensasional dari Alexis Sanchez.

Setelah menyiapkan Mesut Ozil untuk pembuka, Chili internasional mencetak cepat babak kedua hat-trick untuk mengutuk Hammers untuk apa Bilic mengakui adalah kekalahan memalukan.

"Saya sangat kecewa, frustrasi, dan terhina," tambah Bilic. "Saya ingin meminta maaf kepada fans dan klub. Itu benar-benar buruk.

"Saya merasa bertanggung jawab. Di suatu tempat di sepanjang garis kami kehilangan intensitas latihan. Kami tidak melakukannya sepanjang waktu, hanya kadang-kadang, dan itulah sebabnya kita tidak dapat melakukannya di game.

"Kita tidak bisa hanya bergantung pada kualitas jika Anda tidak memiliki intensitas yang diperlukan pada tingkat ini. Ini tanggung jawab saya sebagai seorang manajer dan saya harus mendapatkannya kembali.

"Kami berada dalam pertarungan degradasi. Tentu saja para pemain tahu. Ini bukan berarti bahwa mereka tidak peduli. Tapi itu tidak terlihat seperti yang kita tahu itu.

"Kita bersama-sama. Ini saatnya kita menyadari situasi kita dan apa yang harus kita lakukan untuk mendapatkan diri kita keluar dari itu."