Pep Guardiola mengatakan dia tidak melatih para pemain Man City menanggulangi setelah kekalahan oleh Leicester

Pep Guardiola mengatakan ia "tidak melatih tackles" menyusul kekalahan Manchester City 4-2 oleh Leicester pada hari Sabtu.

Bandar Bola Tangkas - Jamie Vardy dan Andy Raja memiliki juara 3-0 dalam waktu hanya 20 menit, sebelum striker Leicester dibulatkan kemenangan dengan gol hat-trick di babak kedua.

Meskipun memiliki 78 kepemilikan sen per, sisi Guardiola tidak memiliki ujung tombak untuk memecah host, dan sekarang telah mengambil hanya 12 poin dari kemungkinan 27 di Liga Premier.

Ditanya tentang perjuangan timnya untuk memenangkan bola dari Leicester, setelah tidak memenangkan mengatasi dalam pembukaan 35 menit, Guardiola mengatakan: "Bola kedua adalah konsep yang khas di sini di Inggris ketika mereka menggunakan banyak tentang menangani.

"Saya bukan pelatih untuk menangani jadi saya tidak melatih menangani. Apa yang saya inginkan adalah untuk mencoba dan bermain baik dan mencetak gol dan tiba lebih [di dalam kotak].

"Ya duel Anda harus menang itu benar. Tapi biasanya ketika Anda bermain baik Anda memenangkan banyak menangani tapi setelah empat menit 2-0 dalam pikiran para pemain [mereka mengatakan] 'apa yang terjadi, apa yang terjadi dan itu tidak mudah bagi mereka.

"Itulah mengapa itu aspek lain dari sepak bola tetapi pada akhirnya kita tidak akan menang atau kalah untuk menangani."

Meskipun mengatakan pihaknya bermain dengan baik di King Power, ia mengaku harus bekerja pada elemen pertahanan City di minggu mendatang.

"Saya harus meningkatkan untuk memecahkan itu. Saya ingin bermain sepak bola saya merasa karena tentu saja yang sederhana seperti itu [untuk berpikir Anda harus] mengakui beberapa gol dan mencoba untuk mencetak gol lebih banyak.

"Dasar dari cara kami bermain selama musim, kecuali beberapa kali, cukup baik. Saya tidak bisa mengatakan hari ini kami bermain buruk.

"Kami tidak bermain dengan maksud untuk menciptakan tapi setelah empat menit 2-0, dan setelah gol ketiga, bagaimana kami bermain babak kedua, kami mencoba.

"Tapi tentu saja kita mengakui banyak gol. Saya selalu mencoba, dan saya menyadari untuk mengontrol permainan kita harus mengakui kurang gol dan di sini saya tidak bisa melakukan itu. Jadi saya harus menganalisis mengapa."